Rabu, 21 Desember 2011

Evaluasi Pembelajaran Kelompok 7 dan 8 Biologi 3C UMM


Evaluasi pembelajaran kelompok 7 dan 8 kelas 3 C Biologi UMM
Kelompok 7 (purri dan hani)
Kelompok 8 (Dias, Qory, Septi)
menurut saya kelompok 7 dalam power pointnya terlalu banyak animasi, jadinya kita gak bisa fokus sama materi yang di sampaikan karena materi yang disampaikan kemarin lumayan sulit untuk di pahami serta membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Dan kelompok penyaji kurang menguasai materi yang disampaikan. Jadi kemarin pada saat diskusi kurang berjalan dengan lancar, karena pertanyaan dan jawaban kurang nyambung.
Harapan kedepannya: jika membuat power point yang keilmuan seperti prsentasi ekologi tumbuhan dan lain-lainnya saya berharap animasinya tidak terlalu banyak sehingga tidak fokus dengan materi yang disempaikan kelompok penyaji, terima kasih,,,:)

Menurut saya kelompok 8 power point sudah sesuai dan lumayan menguasi meteri yang disajikan, akan tetapi berhubung materi yang dismpaikan kelompok 7 dan 8 saling menyambung dan dari awal saya kurang memahami jadinya di akhir juga belum terlalu paham. Selanjutnya Alhamdulillah jawaban yang diberikan juga sudah baik dan dapat dipahami juga.
Harapan kedepannya: jika materi yang disampaikan sama oleh 2 kelompok, dapat saling mengkomunikasikannya dengan masing-masing kelompok, sehingga materi yang disampaikan juga bisa nyambung. Terima kasih,,:)    

Materi kelompok 7
Vegetasi
Pengertian vegetasi (komunitas): kumpulan populasi MH yang saling berinteraksi dalam habitat tertentu. Sedangkan konsep dasar komunitas yaitu; formasi. Assosiasi, dan ekotone. Ada 4 komunikasi dalam komunitas antara lain; interaksi antar organisme, interaksi antar populasi, interaksi antar komunitas, interaksi antar komponen biotik. Parameter yang dapat di ukur dal komunitas yaitu; parameter komunitas yang bersifat kuantitatif dan kualitatif. Keanekaragaman berupa, kelimpahan relative, struktur trofik, bentuk dan karakteer hidup. Parameter vegetasi yang umum di ukur yaitu; densitas (kerapatan), dominasi, frekuaensi (kekerapan), indeks niai penting (INP).
Materi kelompok 8
Metode Analisis Vegetasi
Vegetasi: kumpulan tumbuh-tumbuhan terdiri dari beberapa jenis makhluk hidup.
Komponen tumbuh-tumbuhan penyusun suatu vegetasi yaitu:
·         Paku-pakuan
·         Pemanjat (climber)
·         Palma (palm)
·         Terma (herb)
·         Epifit (epipihyte)
·         Belukar (shrub)
·         Pohon (tree)
Tingkat pohon menurut tingkat permudaannya yaitu;
Ø  Semai (seedling)
Ø  Pancang (saplling)
Ø  Tiang (poles)
Metode analisis vegetasi sbb;
Ø  Metode destruktif
Ø  Metode nondestruktif
Ø  Metode nonfloristica
Ø  Metode floristica
Teknik pencuplikan antara lain;
Ø  Teknik kuadrat: persegi dengan berbagai ukuran,
Ø  Teknik kuarter: tidak menggunakan area sebagai pembentu,
Ø  Teknik ordinasi: dengan random,
Ø  Teknik titik: cuplikan titik satu tumbuhan,
Ø  Teknik garis: cuplikan berupa garis.
Macam-macam peta vegetasi yaitu:
·         Pemetaan daerah: mencari jarak dan sudut
·         Pemetaan komunitas: tumbuhan dari satu titik.
Membuat kurva luas minimum  dengan yaitu dengan menentukan luas minimum, dan membuat kurva luas minimum.
Parameter pengamatan antara lain:
·         Parameter kualitatif (fisiogonomi, fenologi, periodisitas, stratifikasi, kelimpahan, penyebaran, daya hidup, bentuk pertumbuhan)
·         Parameter kuantitatif (densitas, frekuensi, penutupan, dominansi, INP)

Minggu, 11 Desember 2011

Evaluasi pembelajaran kelompok 3 kelas 3 C Biologi UMM


Menurut saya proses pembelajaran (persentasi) kelompok 3 alhamdulillah lancar-lancar saja, karena materi yang di sampaikan kelompok penyaji juga menarik yaitu tentang pengaruh cahaya dan suhu pada tanaman. Serta teman-teman juga menanggapi dengan baik dan serius jika ada permasalahan yang ditanyakan oleh teman-teman yang lain (audiens), pemateri/ kelompok penyaji mencoba untuk menjawab sesuai dengan apa yang meraka ketahui dan menurut informasi yang mereka dapatkan dari berbagai referensi. Dan audiens juga banyak yang memiliki pendapat yang berbeda maupun menyamakan pemikiran dengan kelompok penyaji serta menambahkan inoformasi yang berhubungan dengan pembahasan kelompok 3 yaitu tentang Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu pada Tanaman.
Pertanyaannya yaitu:                                                                                            
1.      Apakah warna tanah berpengaruh pada pertumbuhan tanaman ?
2.      Apakah apel dapat tumbuh dengan baik peda zona sedang atau agak panas ?
3.      Bagaimana proses/ mekanisme pengguguran daun pada tumbuhan jati ?
4.      Bagaimana pergerakan cahaya mengarah ke sumber cahaya ?
5.      Proses cahaya mengarah ke sumber cahaya ?
6.      Bagaimana jika di daerah Malang terjadi perubahan zona dan suhu, apakah tanaman seperti apel bisa tumbuh dengan baik ?  
Harapan kedepannya  untuk kelompok selanjutnya lebih baik lagi dalam menyampaikan meteri yang di bahas oleh masing-masing kelompok dan semoga dapat memberikan informasi yang lebih baik lagi dari kelompok ini, terimakasih.
Pembahasan tentang Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu pada Tanaman
Cahaya                                                                                                         
Aspek penting pada faktor cahaya yaitu:
1.      Intensitas cahaya atau komposisi panjang gelombang
2.      Intensitas cahaya atau kandungan energy dari cahaya

Peranan cahaya
1.      Fotoperiodisme yang berhubungan dengan lama penyinaran
2.      Fotoenergitik: pertumbuhan banyaknya energy yang di serap,
3.      Fotodestruktif: intensitas cahaya tidak sebagai sumber energy, tetapi dapat merusak tumbuhan.
4.      Fotomorfogenesis: pengendalian morfogenesis oleh cahaya
5.      Fototropisme: pergerakan tanaman di pengaruhi oleh rangsangan cahaya
Strategi tanaman terhadap cahaya yaitu: tanaman pada kondisi yang terbatas cahaya. contohnya; tembakau, sedangkan tanaman yang tidak dapat tumbuh pada kondisi yang terbatas cahaya, contohnya; bunga trompet.
Variasi suhu tidak terbatas ruang dan waktu, yaitu tanah padat, tanah gembur, tanah kerimbunan, iklim mikro perkotaan, kemiringan lereng. Sedangkan kepentingan suhu yaitu suhu minimum, optimum, dan maksimum. Zona tumbuh berdasarkan suhu yaitu zona panas (26oC-23oC), suhu sedang (22oC-17,1oC), suhu sejuk (17,1oC-11,1oC), suhu dingin (11,1oC-2oC).

Evaluasi pembelajaran kelompok 3 kelas 3 C Biologi UMM


Menurut saya proses pembelajaran (persentasi) kelompok 3 alhamdulillah lancar-lancar saja, karena materi yang di sampaikan kelompok penyaji juga menarik yaitu tentang pengaruh cahaya dan suhu pada tanaman. Serta teman-teman juga menanggapi dengan baik dan serius jika ada permasalahan yang ditanyakan oleh teman-teman yang lain (audiens), pemateri/ kelompok penyaji mencoba untuk menjawab sesuai dengan apa yang meraka ketahui dan menurut informasi yang mereka dapatkan dari berbagai referensi. Dan audiens juga banyak yang memiliki pendapat yang berbeda maupun menyamakan pemikiran dengan kelompok penyaji serta menambahkan inoformasi yang berhubungan dengan pembahasan kelompok 3 yaitu tentang Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu pada Tanaman.
Pertanyaannya yaitu:                                                                                            
1.      Apakah warna tanah berpengaruh pada pertumbuhan tanaman ?
2.      Apakah apel dapat tumbuh dengan baik peda zona sedang atau agak panas ?
3.      Bagaimana proses/ mekanisme pengguguran daun pada tumbuhan jati ?
4.      Bagaimana pergerakan cahaya mengarah ke sumber cahaya ?
5.      Proses cahaya mengarah ke sumber cahaya ?
6.      Bagaimana jika di daerah Malang terjadi perubahan zona dan suhu, apakah tanaman seperti apel bisa tumbuh dengan baik ?  
Harapan kedepannya  untuk kelompok selanjutnya lebih baik lagi dalam menyampaikan meteri yang di bahas oleh masing-masing kelompok dan semoga dapat memberikan informasi yang lebih baik lagi dari kelompok ini, terimakasih.
Pembahasan tentang Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu pada Tanaman
Cahaya
Aspek penting pada faktor cahaya yaitu:
1.      Intensitas cahaya atau komposisi panjang gelombang
2.      Intensitas cahaya atau kandungan energy dari cahaya


Peranan cahaya
1.      Fotoperiodisme yang berhubungan dengan lama penyinaran
2.      Fotoenergitik: pertumbuhan banyaknya energy yang di serap,
3.      Fotodestruktif: intensitas cahaya tidak sebagai sumber energy, tetapi dapat merusak tumbuhan.
4.      Fotomorfogenesis: pengendalian morfogenesis oleh cahaya
5.      Fototropisme: pergerakan tanaman di pengaruhi oleh rangsangan cahaya
Strategi tanaman terhadap cahaya yaitu: tanaman pada kondisi yang terbatas cahaya. contohnya; tembakau, sedangkan tanaman yang tidak dapat tumbuh pada kondisi yang terbatas cahaya, contohnya; bunga trompet.
Suhu 
Variasi suhu tidak terbatas ruang dan waktu, yaitu tanah padat, tanah gembur, tanah kerimbunan, iklim mikro perkotaan, kemiringan lereng. Sedangkan kepentingan suhu yaitu suhu minimum, optimum, dan maksimum. Zona tumbuh berdasarkan suhu yaitu zona panas (26oC-23oC), suhu sedang (22oC-17,1oC), suhu sejuk (17,1oC-11,1oC), suhu dingin (11,1oC-2oC).